Selamat Datang di blok nan sangat sederhana ini.

Jumat, 08 April 2011

Aku masih kasihan


Ketika Allah akan menciptakan Adam, Dia mangatakannya kepada Malaikat. Malaikatpun mempertanyakan, kenapa Allah akan menciptakan orang-orang yang akan membuat kerusakan dan akan mempertumpahkan darah? Allah menjawab bahwa Dia lebih mengetahui apa yang belum terpikirkan oleh Malaikat. Disini bisa banyak sekali pelajaran yang bisa kita ambil. Pertama malaikat tahu bahwa manusia itu suka merusak dan suka saling menumpahkan darah. Dan jika lihat kenyataan yang terjadi di dunia ini sekarang memang benarlah kenyataan tersebut. Manusia suka saling membunuh, bangga dengan kelompoknya dan menghinakan sebagian kelompok lainnya. Dan kalau soal merusak jangan ditanya lagi. Lihatlah disekeliling kita, lapisan ozon menipis dengan gas-gas yang dikeluarkan aktivitas manusia, hutan rusak, lautan, sungai dan danau tercemar, hewan-hewan punah dan masih banyaknya kerusakan lainnya. 

Tetapi dibalik itu semua, ada tidak terpikir oleh kita hikmah dan tujuan manusia itu diciptakan? Lihatlah sisi lainnya manusia itu diciptakan. Lihatlah orang-orang yang benar-benar menjaga sikap dan tingkah lakunya, yang menjalankan Al Qur’an dan sunnah nabi. Lihatlah mereka yang saling berbuat baik antara sesama manusia, saling menjaga silahturahmi, manusia yang melakukan perbaikan, manusia yang mendamaikan permusuhan antara sesama saudaranya, manusia yang memimpin negaranya menuju kemakmuran, manusia yang memurnikan keta’atan kepada Allah semata, manusia yang saling berkasih sayang dan manusia yang sebagai rahmatan lil’alamin. 

Memang benar, dibalik kejahatan itu pasti ada kebaikan. Maka beruntunglah orang-orang yang berada pada sisi kebaikan, yang tidak mempersekutukan Allah dengan sesuatu apapun dan beramal shaleh yang Allah sediakan baginya syurga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai yang mereka didalamnya tidak mendapatkan kesusahan dan tidak juga bersedih. Ucapan didalamnya adalah salam.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar